Garda Media – Universitas Sumatera Utara (USU) berkomitmen menjadi universitas kelas dunia dengan terus melakukan pembenahan di berbagai sektor. Ini terutama dalam hal sarana dan prasarana kampus. Langkah ini bertujuan agar Universitas Sumatera Utara (USU) dapat memenuhi standar internasional dalam proses pembelajaran dan mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan global.
Rektor USU, Muryanto Amin, menegaskan bahwa kebijakan untuk menjadi world class university dipilih sebagai langkah strategis dalam memastikan kualitas pendidikan yang setara dengan standar internasional. Dalam mencapai visi ini, USU terus berupaya melakukan pembenahan, baik dari sisi sarana dan prasarana maupun kurikulum yang ditawarkan.
“Simak Juga: Kemenkes, Pendaftaran Offline untuk Periksa Kesehatan Gratis”
“USU berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembenahan kurikulum, metode belajar, dan integrasi tridarma, yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” ujar Muryanto di Medan, Senin.
Pada paruh ketiga Rencana Strategis (Renstra) 2026-2030, USU berencana menetapkan posisinya sebagai innovative and entrepreneurial university. Konsep USU Future Design dirancang dengan tiga strategi utama: transformasi, keberlanjutan, dan dampak yang signifikan. Produk tridarma, termasuk alumni, akan melalui transformasi dengan inovasi dan kolaborasi interdisipliner. Ini bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi kesejahteraan Indonesia.
“Dengan demikian, kami ingin memastikan alumni USU siap dengan pemikiran sistematik yang diperlukan di industri global, yang sangat dibutuhkan dunia kerja saat ini,” tambahnya.
USU telah berhasil meraih sejumlah capaian internasional yang membuktikan kemajuan kualitas akademik dan risetnya. Berdasarkan pemeringkatan QS, USU menempati posisi peringkat 1.201 dunia, peringkat 329 di Asia, dan peringkat 62 di ASEAN. Sementara itu, berdasarkan pemeringkatan THE (Times Higher Education), USU berada pada peringkat 1.501 dunia, peringkat 601 Asia, dan peringkat 601 dalam kontribusi terhadap SDG (Sustainable Development Goals).
Untuk peringkat berdasarkan bidang, USU juga menunjukkan prestasi yang membanggakan, seperti di bidang kesehatan, teknik, ilmu kehidupan, dan ilmu fisika, dengan peringkat yang berada di antara 1.000 dunia.
Muryanto Amin menegaskan pentingnya dukungan dari masyarakat untuk mempercepat transformasi USU. Ini bertujuan agar bisa menjadi perguruan tinggi yang disegani di dunia internasional. Dengan populasi mahasiswa mencapai 46.329 orang dan 265.036 alumni, USU tetap fokus dalam mengelola disrupsi global dengan responsif dan adaptif.
“Transformasi ini memerlukan kolaborasi dari semua pihak untuk memperkuat peran USU sebagai perguruan tinggi yang unggul di tingkat global,” tutupnya. Dengan komitmen dan upaya berkelanjutan, USU semakin dekat untuk mencapai tujuannya sebagai universitas kelas dunia yang berkualitas tinggi.
“Baca Juga: Wanita Usia 29 Tahun Terkena Stroke Karena Sering Begadang”
