Guru Besar USU Puji Musa Rajekshah: Politisi Santun dan Peduli
Garda Media – Kiprah H. Musa Rajekshah, S.Sos, M.Hum (Ijeck) kembali mendapat apresiasi luas dari berbagai kalangan akademisi terkemuka. Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Ir. Tengku Sabrina Djunita, Ph.D, menilai Musa Rajekshah sebagai figur politisi yang santun, konsisten, dan berorientasi pada pengabdian masyarakat.
“Ijeck adalah contoh nyata bahwa politik bisa dijalankan dengan hati nurani dan kepedulian. Ia menunjukkan bahwa pengabdian kepada masyarakat bisa menjadi fondasi utama dalam berpolitik,” ujar Prof. Sabrina di Medan, Jumat, 29 Mei 2025.
Salah satu bentuk nyata pengabdian Ijeck adalah inisiatif Rumah Pupuk Kompos yang diresmikan pada Februari 2024 di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang. Program ini sejalan dengan target Sustainable Development Goals (SDGs). Hal ini khususnya dalam konsumsi-produksi berkelanjutan, aksi iklim, dan pengelolaan lingkungan hidup yang bertanggung jawab serta partisipatif.
“Simak Juga: Presiden Prancis Anugerahkan Légion d’Honneur kepada Prabowo”
Melalui program ini, Ijeck mendorong pengelolaan limbah pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Petani diajak untuk mengubah kebiasaan membakar limbah menjadi proses produksi kompos organik yang bermanfaat untuk tanah dan hasil pertanian jangka panjang.
“Ini adalah upaya nyata menekan polusi udara dan pemanasan global, sekaligus memperbaiki kualitas tanah secara alami,” jelasnya.
Peresmian Rumah Pupuk Kompos turut dihadiri tokoh-tokoh penting, seperti Sultan Serdang Tengku Ahmad Thala’a, eks Bupati Sergai H. Soekirman, dan ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Sumatera Utara. Antusiasme generasi muda menunjukkan bahwa program ini tidak hanya berdampak secara teknis. Namun, juga menginspirasi semangat kolaboratif lintas generasi dalam menjaga lingkungan.
Prof. Sabrina menambahkan, Ijeck adalah politisi yang membumi, tidak terjebak dalam rutinitas seremonial, dan justru menghadirkan solusi konkret atas permasalahan yang dihadapi masyarakat secara langsung.
Sebagai kader Partai Golkar, Ijeck menunjukkan bahwa politik bisa menjadi alat perubahan sosial yang nyata, berkelanjutan, pro-rakyat, dan berpihak pada lingkungan. Hal ini sekaligus membuktikan bahwa kepemimpinan yang berdampak dimulai dari tindakan nyata di lapangan.
“Baca Juga: Efek Samping dari Sering Minum Obat Antiradang”