Ketua DPRD Medan Sambut Audiensi GMNI USU
Garda Media – Audiensi GMNI USU diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Medan, Drs. Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B, pada Rabu (23/4) di ruang kerjanya. Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus diskusi terbuka antara perwakilan mahasiswa dengan pimpinan legislatif kota, membahas berbagai isu yang relevan dengan peran generasi muda dalam pembangunan.
Hadir dalam pertemuan tersebut tiga perwakilan pengurus GMNI USU, yakni Ivana Dwi, Lewis Gordon, dan Chris Kaban. Mereka menyampaikan rasa terima kasih atas kesediaan Ketua DPRD Kota Medan menerima kehadiran mereka dengan terbuka dan hangat.
Dalam kesempatan itu, Lewis Gordon selaku Ketua GMNI USU menjelaskan bahwa kunjungan mereka bertujuan untuk menjalin komunikasi langsung serta memperkenalkan organisasi mereka kepada Wong Chun Sen. Ia juga menegaskan bahwa GMNI USU merupakan wadah mahasiswa dari berbagai kota di Provinsi Sumatera Utara dan Aceh.
“Simak Juga: Paus Fransiskus Wafat di Usia 88 Tahun, Dunia Berduka”
“Kami ingin bertatap muka langsung dengan Ketua DPRD Kota Medan. Ini bukan hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga upaya membangun komunikasi aktif antara mahasiswa dan legislatif,” ujar Lewis Gordon.
Dalam diskusi yang berlangsung, para mahasiswa mengangkat isu-isu politik terkini serta menyoroti pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan Kota Medan.
Lewis Gordon juga menegaskan bahwa aksi demonstrasi mahasiswa bukanlah bentuk anarkisme atau kegiatan bayaran seperti yang kerap disalahartikan. Ia menegaskan, “Aksi mahasiswa merupakan bentuk demokrasi dan kritik konstruktif. Kami hadir untuk memberi masukan, bukan memusuhi.”
Menurutnya, mahasiswa adalah generasi intelektual yang harus tetap kritis terhadap kebijakan publik, namun juga mampu menjadi mitra diskusi bagi pemerintah.
Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen, mengapresiasi audiensi GMNI USU serta kehadiran dan semangat intelektual para mahasiswanya. Ia menyambut baik pandangan yang disampaikan dan menegaskan bahwa aksi mahasiswa merupakan hal wajar selama tidak ditunggangi kepentingan pihak lain.
“Saya mendukung mahasiswa yang menyuarakan aspirasi dengan cara yang sehat dan intelektual. Namun saya kecewa jika ada aksi mahasiswa yang hanya dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab,” ucap Wong.
“Baca Juga: Apa Penyebab Utama Penyakit Asam Urat?”
