USU Menggelar Rapat Evaluasi Renstra 2020-2024
Garda Media – USU menggelar Rapat Tinjauan Manajemen – Rapat Pengendalian dalam rangka evaluasi Rencana Strategis (Renstra) 2020-2024. Acara ini berlangsung di Ruang Senat Akademik dan dipimpin oleh Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si. Dalam pertemuan ini, ia menekankan pentingnya penguatan mutu program studi serta peningkatan efektivitas pengelolaan akademik.
Dalam sambutannya, Rektor USU menyoroti tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan program studi, terutama terkait transisi dosen yang diberikan tugas tambahan sebagai pimpinan program studi. Selain bertanggung jawab terhadap kebijakan kurikulum, mereka juga harus memiliki keterampilan teknis dalam pelaksanaan standar akademik.
“Simak Juga: Tren Hampers Lebaran, Dampaknya Terhadap Ekonomi Indonesia”
“Pimpinan program studi harus memiliki dua keterampilan sekaligus, yaitu kemampuan dalam kebijakan kurikulum serta keterampilan teknis dalam pelaksanaannya,” ujar Rektor. Salah satu tantangan utama dalam empat tahun terakhir adalah peran operator di tingkat program studi. Meskipun kebijakan dan perencanaan telah disusun dengan baik, keberhasilan pelaksanaan sangat bergantung pada kinerja operator.
“Semua aktivitas program studi bergantung pada operator. Jika perencanaan sudah baik tetapi operator tidak bekerja optimal, maka mutu program studi juga akan terdampak,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Penjaminan Mutu (BPM) USU, Dr. dr. Isti Ilmiati Fujiati, M.Sc. CM-FM., M.Pd, Ked., FISPH FISCM., Sp.KKLP., Subsp.COMC, menyampaikan bahwa dari 10 sasaran dan 44 program kerja yang telah ditetapkan dalam Renstra 2020-2024, capaian indikator telah mencapai lebih dari 80%. Namun, beberapa target masih dalam proses pencapaian, seperti akreditasi internasional. “Saat ini, kita masih menunggu hasil akreditasi internasional dari FIBAA untuk 15 program studi,” jelasnya.
Isti Ilmiati menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan guna memastikan kesinambungan mutu akademik. Refleksi terhadap capaian Renstra sebelumnya menjadi dasar bagi pengembangan strategi ke depan agar program studi dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih baik bagi universitas. “Jika kita berbicara tentang mutu, maka yang kita bicarakan adalah kesinambungan,” tambahnya.
Evaluasi ini menjadi langkah penting untuk mengidentifikasi permasalahan dalam program studi, sehingga dapat memperkuat pondasi bagi transformasi yang telah direncanakan. Dengan langkah evaluatif yang tepat, USU diharapkan terus berkembang dan meningkatkan standar akademiknya di tingkat nasional maupun internasional.
“Baca Juga: Sayuran Organik, Pilihan Sehat untuk Hidup yang Lebih Baik”